Lamongan (ANTARA) - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Lamongan, Erwin Sulistya Pambudi menyatakan siap memenuhi sejumlah catatan teknis dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terhadap Stadion Surajaya, menjelang bergulirnya Liga 2 musim 2025/2026.
“Insyaallah dalam minggu depan kita bereskan. Prinsipnya, penyesuaian tetap kita lakukan sambil berjalan antara administrasi dan pelaksanaan teknis,” ujarnya saat dikonfirmasi di Lamongan, Jawa Timur, Selasa.
Ia menjelaskan pihaknya masih menunggu surat resmi dari PSSI sebagai dasar pelaksanaan teknis, mengingat stadion masih dalam masa pemeliharaan oleh penyedia jasa.
“Kami minta surat resmi dari PSSI agar perubahan yang dilakukan tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari. Jangan sampai sudah diubah, lalu ada pemeriksaan ulang,” jelasnya.
Sebelumnya, pada Selasa (24/6), tim dari PT LIB dan PSSI menginspeksi Stadion Surajaya yang akan menjadi markas Persela Lamongan di Liga 2.
Pemeriksaan dilakukan terhadap lapangan utama, ruang broadcast, ruang Video Assistant Referee (VAR), serta aspek keamanan stadion.
Match Operation LIB, Tri Budiarto, menilai fasilitas stadion cukup memadai, namun masih ada catatan terkait penataan ruang broadcast dan VAR.
Sementara itu, utusan dari bidang infrastructure, safety and security (ISS) PSSI, Barry Timothy, menyebut ruang Venue Operations Center (VOC) idealnya berada di tribun atas, bukan bawah, serta beberapa lorong belum dilengkapi pintu pengaman.
Catatan tersebut akan menjadi dasar perbaikan agar stadion memenuhi standar kelayakan kompetisi yang ditetapkan.
Dispora Lamongan siap penuhi catatan teknis PSSI dan PT LIB
Selasa, 1 Juli 2025 19:51 WIB

Tim PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) saat melakukan pengecekan sejumlah fasilitas pendukung di Stadion Surajaya Lamongan yang akan menjadi markas Persela pada kompetisi Liga 2 musim 2025/2026. (ANTARA/ Alimun Khakim)